Tentang Tidung

Pulau Tidung mulai menarik perhatian para wisatawan sejak pertama kali dikembangkan sebagai kawasan wisata. Perhatian lebih didapat ketika Jembatan Cinta, yang menghubungkan Pulau Tidung Besar dan Kecil, dibangun. Konsep jembatan ini bukan hanya sekedar penghubung dua pulau, namun dirancang sebagai spot menarik bagi wisatawan. Jembatan sepanjang 800 meter ini menjadi icon wisata Pulau Tidung sebagai:

Spot yang romantis untuk memadu kasih, terutama di kala sunset

Spot selfie yang cantik dengan latar belakang lautan lepas

Spot hiburan saat sore hari, karena pengunjung bisa melihat anak-anak setempat mandi di laut dan melompat dari jembatan

Spot adu nyali, untuk wisatawan yang ingin mencoba melompat dari jembatan dan kemudian mandi di laut.

Bahkan, daya tarik Jembatan Cinta semakin ‘dibumbui’ dengan cerita-cerita dari mulut ke mulut. Misalnya, ada pengunjung yang percaya bahwa pasangan yang sedang bertengkar bisa akur jika berkunjung ke jembatan ini. Percaya atau tidak, itu semua tergantung anda tentunya.

Jembatan Cinta awalnya dibangun dari kayu. Namun kini, jembatan ini telah dibangun permanen oleh pemerintah. Cat warna merah muda semakin menegaskan tema yang diusung di objek wisata ini. Terlepas dari mitos-mitos romantis yang melekat padanya, desain dan posisi jembatan memang memancarkan aroma positif. Mungkin, rasa tenang dan damai yang dirasakan pasangan lah sumber inspirasi dan motivasi untuk mencari solusi atas masalah-masalah yang dihadapi.

Ingin membuktikannya sendiri? Datanglah ke Pulau Tidung…


Unggulan

Paket Wisata Pulau Tidung Jalan-Jalan 2 Hari 1 Malam

Paket Wisata Pulau Tidung Jalan-Jalan 2 Hari 1 Malam Fasilitas: Kapal Feri Kali Adem - Pulau Tidung (PP) Penginapan AC (Privat Grup) Makan 3...

Paket Wisata Populer